Mencegah dampak negatif pornografi  internet pada anak
Internet merupakan kebutuhan yang tidak bisa dilepaskan dari sebagian masyarakat, tak terkecuali anak-anak.  
Mencari informasi atau gambar yang dibutuhkan di internet sangat begitu mudah. 



Ketika anak-anak harus menyelesaikan tugas sekolah, mereka akan mudah mendapatkan informasi dan ilmu pengetahuan yang dibutuhkan dari internet. 
Tetapi di internet juga banyak informasi-informasi dan gambar-gambar yang seharusnya belum pantas dikonsumsi untuk anak-anak. Misalnya saja tentang kekerasan, kejahatan, atau pornografi.
Banyak kasus pornografi / penyimpangan seksual yang dilakukan oleh anak-anak disebabkan karena anak-anak  suka mengkonsumsi gambar-gambar pornografi di internet. Begitu menyedihkan, sebagai penerus bangsa tingkah laku mereka ketika masih anak-anak sudah menyimpang.

Bagaimana sebaiknya kita sebagai orang tua, mencegah anak-anak kita terhindar dari bahaya pornografi di internet.
  • Lebih baik menyediakan akses internet di rumah. Karena kalau di luar, kita sulit memantau apa saja yang mereka buka. Dan sebaiknya letakkan komputer / lap top di ruangan keluarga atau di ruang publik rumah. Jangan di kamar anak-anak. Ini bisa meminimalisir keinginan anak-anak untuk membuka berita atau gambar yang tidak senonoh / pornografi.
  • Batasi penggunaan internet pada anak. Ketika anak-anak membuka internet, luangkan waktu bersama mereka pada saat mereka berinternet. Dan alangkah baiknya orang tua juga mengenal internet, meskipun pada umumnya anak biasanya lebih pintar dari orang tua dalam hal internet.
  • Mungkin secara tak sadar orang tua membuka website yang tak pantas dikunjungi anak-anak. Segera hapus alamatnya / historynya. Dan pelajari pemblokiran untuk situs-situs tertentu misalnya situs tentang pornografi.
  • Yang terpenting beri tahu pada anak gunanya internet. Internet bisa berdampak positif apabila digunakan semestinya. Jelaskan bahayanya jika membuka berita-berita / gambar pornografi. Hal ini akan  merusak mental dan masa depan anak-anak karena mereka menjadi malas, prestasi belajar menurun.
  • Ciptakan komunikasi yang baik dengan anak, sehingga masalah apapun anak curhatnya pada orang tua. Jadi pendengar yang baik dan cari solusi-solusi yang tepat secara bersama-sama dengan anak-anak. Jangan sampai anak-anak menumpahkan kegalauannya pada internet dengan membuat status di media sosial dengan kata-kata tidak senonoh. Atau mungkin saja pelampiasannya dengan membuka situs-situs terlarang. 
  • Dan yang tidak boleh kita lupakan, tanamkan nilai-nilai kebaikan dan nilai-nilai agama pada anak-anak kita. Insya Allah semoga anak-anak kita terhindar dari bahaya terkikisnya moral. 


dari berbagai sumber

semoga bermanfaat


0 komentar:

Posting Komentar

 
Top